Mengenal Pantai Lagundri
Pulau Nias sudah lama dikenal sebagai cuilan surga yang terdapat di Indonesia. Meski pulau ini pernah porak poranda dampak terjangan Tsunami yang melanda Aceh pada tahun 2004 lalu, Nias pulang berbenah. Potensi wisata pantai yang dipunyai pulau yang masuk distrik propinsi Sumatera Utara ini begitu besar. Tak heran kalau tidak sedikit pelancong lokal atau mancanegara menjadikan Nias sebagai tujuan wisata. Salah satu pantai terbaik yang dipunyai kawasan wisata ini ialah Pantai Lagundri.
Apa yang unik dari Pantai Lagundri?
Tak melulu tradisi Hombo Batu atau lompat batu saja yang populer dari Nias tetapi eksistensi Pantai Lagundri yang menjadi surga untuk para peselancar. Berdasarkan info terkini, pantai cantik ini masuk dalam susunan 10 pantai terbaik di dunia guna surfing. Keren banget, bukan? Para peselancar sejati sudah memperlihatkan ombak pantai Samudera Hindia yang menantang adrenalin. Tak heran semenjak nama pantai ini familiar sebagai lokasi berselancar terbaik pada tahun 1993, popularitas pantai ini tidak pernah surut.
kita yang hendak mencoba sensasi mengejar angin yang akan menunjukkan pada ombak panjang dari arah selatan, dapat langsung datang ke tempat Pantai Lagundri, ya! Pantai ini mempunyai ombak dengan tinggi delapan sampai sepuluh meter atau lima tingkatan ini pun mempunyai panjang sampai beratus meter. Tak mengherankan bila para surfer suka sekali mengejar ombak terpanjang di pantai ini. Nias Open adalahagenda kejuaraan berselancar teratur yang tidak jarang kali diikuti tidak sedikit peserta dari sekian banyak negara internasional.
Ada pula anak-anak muda Nias yang siap menjadi pelatih guna Anda yang hendak belajar berselancar. Sudah datang jauh-jauh dari kota asal ke pantai surga surfer, rasanya tidak akan menyeluruh tanpa belajar berselancar, bukan? Anak muda Nias ini akan menyerahkan informasi berhubungan jenis-jenis ombak yang terdapat di Lagundri tergolong mengajarkan kiat berselancar untuk pemula yang minim kiat menaklukkan ombak.
Anda dapat mencoba belajar berselancar pada pagi hari ketika ombak masih begitu tenang. Kalau telah mahir berselancar, Anda dapat mencoba menaklukkan ombak Lagundri ketika siang atau senja hari. Jangan lupa guna mengabadikan setiap foto liburan kita di pantai eksotis ini, ya! Untuk wisatawan yang hendak menikmati berselancar asyik di Pantai Lagundri, masa-masa terbaik yang sangat direkomendasikan ialah bulan Juni atau Juli. Pada bulan-bulan ini, situasi ombak di pantai terbaik Nias ini benar-benar bagus.
Namun, kita yang tidak mempunyai kepiawaian berselancar, tetap dapat mengunjungi pantai melulu demi merasakan secuil surga yang menawarkan eksotisme. Ya, eksotisme Pantai Lagundri tidak melulu dikenal sebab menjadi surga untuk peselancar profesional saja. Tetapi, keindahan alam yang dipunyai pantai ini menjadi magnet pariwisata di Pulau Nias. Anda dapat menyaksikan hamparan pasir putih yang halus dilengkapi dengan warna biru langit dan laut menjadi landskap alam terbaik di bumi nusantara.
Dijamin potret Anda berlatar spot alam terbaik di Nias ini akan mendapatkan pembahasan positif ketika diunggah di akun sosial media lho! Rasanya tidak bakal puas menguras waktu sehari saja di Pantai Lagundri sampai-sampai Anda dianjurkan untuk menginap. Pasalnya, gejala sunset di pantai ini adalahsalah satu yang terbaik di antara barisan pantai yang terdapat di Indonesia. Tempat ini paling direkomendasikan guna Anda yang hendak menghilangkan kepenatan dari kegiatan rutin di perkotaan yang membosankan.
Baca lebih lengkap mengenai Pantai Lagundri.
Destinasi wisata menarik lainnya:
- Pulau Tailana
- Pantai lagundri
- Danau Linting Medan
- Taman Putroe Phang
- Air Terjun Blang Kolam
- Pantai Sorake
- Arsitek Museum Tsunami Aceh
- Benteng Indra Patra
- Air Terjun Kuta Malaka
- Tangkahan Langkat
- Pulau Rubiah Sabang
- Kuala Paret
- Makam Tuan Tapa
- PLTD Apung Aceh
- Pantai Lampuuk
- Taman alam lumbini
- Pantai Sumur Tiga Sabang
- Taman Nasional Gunung Leuser
- Rumah Cut Nyak Dien
- Pulau Weh Sabang
- Makam Sultan Iskandar Muda
- Pulau Parambak
- Gunung Sibayak
- Kampung Keling Medan